Uno berbeda dengan semua board sebelumnya dalam
hal koneksi USB-to-serial yaitu meng-gunakan fitur Atmega8U2 yang diprogram
sebagai konverter USB-to-serial berbeda dengan board sebelumnya yang
menggunakan chip FTDI driver USB-to-serial.
Nama “Uno” berarti satu dalam bahasa Italia, untuk menandai peluncuran Arduino 1.0. Uno dan versi 1.0 akan menjadi versi referensi dari Arduino. Uno adalah yang terbaru dalam serangkaian board USB Arduino, dan sebagai model referensi untuk platform Arduino, untuk perbandingan dengan versi sebelumnya, lihat indeks board Arduino.
Daya
Arduino Uno dapat diaktifkan melalui koneksi
USB atau dengan catu daya eksternal (otomatis). Eksternal (non-USB) daya dapat
berasal baik dari AC-ke adaptor-DC atau baterai. Adaptor ini dapat dihubungkan
dengan menancapkan plug jack pusat-positif ukuran 2.1mm konektor POWER. Ujung
kepala dari baterai dapat dimasukkan kedalam Gnd dan Vin pin header dari
konektor POWER.
Kisaran kebutuhan daya yang disarankan untuk
board Uno adalah7 sampai dengan 12 volt, jika diberi daya kurang dari 7 volt
kemungkinan pin 5v Uno dapat beroperasi tetapi tidak stabil kemudian jikadiberi
daya lebih dari 12V, regulator tegangan bisa panas dan dapat merusak board Uno.
Pin listrik adalah sebagai berikut:
- VIN.
Tegangan masukan kepada board Arduino ketika itu menggunakan sumber daya
eksternal (sebagai pengganti dari 5 volt koneksi USB atau sumber daya
lainnya).
- 5V.
Catu daya digunakan untuk daya mikrokontroler dan komponen lainnya.
- 3,3V.
Sebuah pasokan 3,3 volt dihasilkan oleh regulator on-board.
- GND.
Ground pin.
Memori
ATmega328 memiliki 32 KB (dengan 0,5 KB
digunakan untuk bootloader), 2 KB dari SRAM dan 1 KB EEPROM (yang dapat dibaca
dan ditulis dengan EEPROM liberary).
Input dan Output
Masing-masing dari 14 pin digital di Uno dapat digunakan sebagai
input atau output, dengan menggunakan fungsi pinMode (), digitalWrite (),
dandigitalRead (), beroperasi dengan daya 5 volt. Setiap pin dapat memberikan
atau menerima maksimum 40 mA dan memiliki internal pull-up resistor (secara
default terputus) dari 20-50 kOhms. Selain itu, beberapa pin memiliki fungsi
khusus:
- Serial
: 0 (RX) dan 1 (TX). Digunakan untuk menerima (RX) dan mengirimkan (TX)
TTL data serial. Pin ini dihubungkan ke pin yang berkaitan dengan chip
Serial ATmega8U2 USB-to-TTL.
- Eksternal
menyela : 2 dan 3. Pin ini dapat dikonfigurasi untuk memicu interrupt pada
nilai yang rendah, dengan batasan tepi naik atau turun, atau perubahan
nilai. Lihat (attachInterrupt) fungsi untuk rincian lebih lanjut.
- PWM
: 3, 5, 6, 9, 10, dan 11. Menyediakan output PWM 8-bit dengan
fungsianalogWrite ().
- SPI
: 10 (SS), 11 (Mosi), 12 (MISO), 13 (SCK). Pin ini mendukung komunikasi
SPI menggunakan SPI library.
- LED
: 13. Ada built-in LED terhubung ke pin digital 13. Ketika pin bernilai
nilai HIGH, LED on, ketika pin bernilai LOW, LED off.
Uno memiliki 6 masukan analog, berlabel A0
sampai dengan A5, yang masing-masing menyediakan 10 bit dengan resolusi (yaitu
1024 nilai yang berbeda). Selain itu, beberapa pin memiliki fungsi khusus:
- I2C
: A4 (SDA) dan A5 (SCL). Dukungan I2C (TWI) komunikasi menggunakan
perpustakaan Wire.
- Aref
: Tegangan referensi (0 sampai 5V saja) untuk input analog. Digunakan
dengan fungsi analogReference ().
- Reset
: Bawa baris ini LOW untuk me-reset mikrokontroler.
B. Motor DC
Motor DC adalah motor listrik yang memerlukan suplai tegangan arus searah pada kumparan medan untuk diubah menjadi energi gerak mekanik. Kumparan medan pada motor dc disebut stator (bagian yang tidak berputar) dan kumparan jangkar disebut rotor (bagian yang berputar).
C. Driver Motor L293D
Berfungsi sebagai penghubung motor DC dengan Arduino.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar